PENGERTIAN, FUNGSI, CARA KERJA, PROTOKOL, PERANGKAT, LAYANAN PADA DATA LINK LAYER
Aning Listya
Selasa, 18 Oktober 2016
Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, Protokol, Perangkat, Media Transmisi Pada Physical Layer
PENGERTIAN, FUNGSI, CARA KERJA, PROTOKOL, PERANGKAT, MEDIA TRANSMISI PADA PHYSICAL LAYER
Rabu, 21 September 2016
ICMP
I. PENGERTIAN
Internet Control Message Protocol (ICMP) adalah salah satu protokol inti dari keluarga protokol internet. ICMP utamanya digunakan oleh sistem operasi komputer jaringan untuk mengirim pesan kesalahan yang menyatakan, sebagai contoh, bahwa komputer tujuan tidak bisa dijangkau.
ICMP berbeda tujuan dengan TCP dan UDP dalam hal ICMP tidak digunakan secara langsung oleh aplikasi jaringan milik pengguna. salah satu pengecualian adalah aplikasi ping yang mengirim pesan ICMP Echo Request (dan menerima Echo Reply) untuk menentukan apakah komputer tujuan dapat dijangkau dan berapa lama paket yang dikirimkan dibalas oleh komputer tujuan.
II. KARAKTERISTIK
Karakteristik dari ICMP antara lain :
1. ICMP menggunakan IP
2. ICMP melaporkan kerusakan
3. ICMP tidak dapat melaporkan kerusakan dengan menggunakan pesan ICMP, untuk menghindari pengulangan
4. Untuk data yang terfragmentasi, pesan ICMP hanya mengirimkan pesan kerusakan pada fragmentasi pertama
5. Pesan ICMP tidak merespon dengan mengirimkan data secara broadcast atau multicast
6. ICMP tidak akan merespon kepada IP datagram yang tidak memiliki header IP pengirim
7. Pesan ICMP dapat membuat proses kerusakan pada IP datagram
8. Bagian internal dari IP dan diimplementasikan disetiap module IP
9. Digunakan untuk menyediakan feedback tentang beberapa error pada sebuah proses datagram.
10. Tidak mendukung kehandalan pengiriman paket IP
III. CARA KERJA
Sistem kerja dari ICMP secara singkat adalah sebagai berikut : pesan ICMP akan diberi header IP tujuan dengan melalui interface yang ada. Kemudian setelah pesan tadi diterima oleh IP tujuan maka penerima akan menerima lagi pesan ICMP kepada IP tujuan (asal) bahwa pesan telah diterima (pesan yang dikirim tergantung tipe pesan yang dipesan oleh pengirim pertama). Jika terdapat kerusakan dalam interface yang dilalui sehingga tidak dapat meneruskan pesan, maka pesan akan mengirimkan pesan error kepada pengirim pertama.
IV. FUNGSI
1. Membantu proses error handling / melaporkan apabila terjadi error pada sebuah jaringan
Error merupakan salah satu gejala yang paling mungkin terjadi di dalam sebuah jaringan komputer. Error biasanya terjadi ketika pesan dan juga request tidak dapat tersampaikan ke host, ataupun koneksi terputus atau kehilangan koneksi dalam proses transmisi data di dalam jaringan komputer.
Dengan adanya protocol ICMP ini, maka setiap error yang terjadi dapat dihandle langsung oleh protocol ini, dimana protocol ICMP ini bertugas untuk melakukan tindakan – tindakan ketika terjadi yang namanya error di dalam sebuah jaringan komputer tesebut.
2. Membantu control procedure atau prosedur pengaturan pada sebuah jaringan
Control procedure atau prosedur pengontrolan juga merupakan tugas dan fungsi utama dari protocol ICMP ini. ICMP bertugas untuk mengatur dan mengontrol segala macam bentuk pengaturan pada sebuah jaringan kompter. Dengan adanya ICMP ini, maka setiap jaringan komputer dapat berjalan sesuai dengan prosedur juga ketentuan yang ada, sehingga tidak mengalami melenceng atau kesalahan dalam proses transmisi jaringan tersebut.
3. Menyediakan pengendalian error dan pengendalian arus pada network layer atau lapisan jaringan
Pengendalian error atau error handling sudah dibahas pada poin sebelumnya. Akan tetapi, selain melakukan pengendalian error atau error handling ini, ICMP juga memiliki tugas juga fungsi lainnya, yaitu melakukan pengenalian terhadap arus informasi yang ditransmisikan pada network layer atau lapisan jaringan.
Seperti diketahui, ketika bekerja, sebuah jaringan akan memiliki beberapa macam lapisan atau layer – layer tertentu yang mana setiap paket data harus melewatinya. ICMP bertugas untuk melakukan pengendalian terhadap arus yang akan masuk ke dalam masing – masing layer tersebut.
4. Mendeteksi terjadinya error pada jaringan, seperti connection lost, kemacetan jaringan dan sebagainya
Tugas pendeteksian dan juga pelaporan akan terjadinya error juga merupakan tugas dan fungsi utama dari ICMP ini. ICMP merupakan protocol yang memilki peran penting ketika terjadi error pada sebuah jaringan atau network. Ketika ICMP mendeteksi terjadinya error, biasanya router atau perangkat keras jaringan lainnya akan memberikan tanda kepada ICMP, misalnya host tidak dapat dijangkau, atau koneksi terputus.
V. TIPE PESAN
Tipe – Tipe Pesan pada ICMP
Sebagai protocol jaringan komputer yang bertugas untuk mengirim pesan, ICMP sendiri memiliki dua jenis pesan yang bisa dideteksi dan dilaporkan. Berikut ini adalah kedua jenis pesan yang ada pada protocol ICMP :
1. ICMP Error Message
Merupakan suatu pesan atau message yang disampaikan oleh ICMP ketika terjadi kesalahan atau error pada jaringan komputer yang sedang berjalan. ICMP error message ini sendiri juga terbagi menjadi beberapa jenis. Berikut ini adalah beberapa jenis ICMP error message :
a) Destination Unreachable
Destination unreacheable merupakan suatu pesan error yang terjadi ketika pengiiman paket data mengalami kegagalan transmisi, yang disebabkan oleh putusnya jalur koneksi baik jalur secara fisik maupun jalir secara logic pada suatu jaringan. Biasanya destination unreacheable ini disampaikan oleh perangkat keras router.
b) Time Exceeded
Merupakan pesan yang dikirmkan oleh ICMP ketika field TTL pada paket IP sudah habis, namun paket tersebut belum juga sampai pada tujuannya. Hal ini mirip seperti request timed out ketika kita akan masuk ke dalam seuah situs internet.
c) Parameter Problem
Merupaakn pesan kesalahan yang terjadi ketika terjadi kesalahan parameter pada header paket data yang ditransmisikan.
d) Source Quench
Merupakan pesan yang dikirimkan ketika router tujuan mengalami gangguan atau kongesti, sehingga hal in akan menyebabkan pengiriman paket data harus menjadi lebih lambat daripada biasanya.
2. ICMP Query Message
Dalam pesan jenis ini, node mengirim pesan yang dijawab dalam format spesifik oleh node tujuan. Jenis-jenis query pada ICMP adalah sebagai berikut:
a) Echo request and reply
Merupakan ICMP messages yang digunakan untuk mendeteksi host tersebut online pada jaringan atau tidak. Contoh: PING command. Kedua tipe pesan ini digunakan untuk melihat apakah tujuan (destination) dapat dicapai dan dalam keadaan hidup. Pada saat mengirim ECHO REQUEST, tujuan (destination) diharapkan untuk mengirim balik ECHO REPLY yang menandakan tujuan dapat dicapai dan dalam keadaan hidup.
Format Ping command adalah : ping [-switches] host [size [packets]], dimana
a. Switches : Merupakan macam – macam pilihan ping.
b. Host : Tujuan, bisa berupa IP address atau yang lainnya
c. Size : Ukuran data dalam 1 packet.
d. Packets : Jumlah packet yang dikirim.
b) Timestamp request and reply
Pesan ini mengharapkan waktu tiba dari pesan dan waktu keberangkatannya dicatat pada saat membalas. Fasilitas ini digunakan untuk mengetahui performance jaringan.
c) Address mask request and reply
Untuk mengetahui berapa netmask yang harus digunakan oleh suatu host dalam suatu network.
VI. PENGIRIMAN ICMP MESSAGE DAN FORMAT PESAN
ICMP memerlukan dua level enkapsulasi yang dikemas dalam paket ICMP seperti pada Gambar 11 berikut ini. Setiap pesan ICMP merupakan bagian dari datagram IP yang juga merupakan bagian dari suatu frame data. Datagram yang membawa pesan ICMP mendapat perlakuan yang sama dengan datagram lain dalam hal reliability & priority-nya. Pengecualian prioritas didapat untuk menghindari masalah : mendapat pesan error mengenai pesan error. Prioritas tersebut menentukan bahwa pesan tidak dibangkitkan untuk error yang disebabkan oleh datagram yang membawa pesan error.
Format Pesan diawali dengan 3 field antara lain :
a. 8 bit : field TYPE yang mengidentfikasikan pesan
b. 8 bit : field CODE yang menyediakan informasi lebih jauh tentang tipe pesan
c. 16 bit : field CHECKSUM untuk pengecekkan pesan ICMP
ICMP yang berisi pesan error terdiri dari header dan 64 bit pertamanya berisi penyebab error yang terjadi.
Pengertian, Fitur - Fitur Sistem Operasi Router Dan Sistem Operasi Router
Pengertian,
Fitur - Fitur Sistem Operasi Router Dan Sistem Operasi Router
Senin, 02 Mei 2016
Prinsip Kerja Subscriber Internet Telepon
Prinsip Kerja Subscriber Internet Telepon
Pengertian Subcriber
Teknologi yang menyediakan penghantar data digital melewati kabel yang digunakan dalam jarak dekat dari jaringan telepon setempat. Biasanya kecepatan unduh dari DSL berkisar dari 128 kb/d sampai 24.000 kb/d tergantung dari teknologi DSL tersebut. Kecepatanunggah DSL lebih rendah dari unduh versi ADSL dan sama cepat untuk SDSL.
Prinsip Kerja Subsciber pada Internet Telepon
ADSL menggunakan kabel telpon yang telah ada, jadi bukan fiber optics. ADSL juga dijuluki revolusi di bidang internet atau istilah asingnya “broadband”.
ADSL mampu mengirimkan data dengan kecepatan bit yang tinggi, berkisar antara 1.5 Mbps – 8 Mbps untuk arah downstream (sentral – pelanggan), dan antara 16 Kbps – 640 Kbps untuk arah upstream (pelanggan – sentral). Kemampuan transmisi ADSL inilah yang mampu mengirimkan layanan interaktif multimedia melalui jaringan akses tembaga. ADSL sendiri merupakan salah satu anggota dari “DSL Family”. Teknologi x-DSL sendiri mempunyai berbagai macam variasi
Konfigurasi pada Subscriber Internet Telepon
Instalasi Subscriber secara umum internet telepon
1. Melakukan Dial-Up.
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk terkoneksi dengan internet. Salah satu caranya adalah koneksi internet dengan dial-up yaitu akses internet dengan menggunakan jalur telepon.
Untuk melakukan koneksi ini, perangkat yang dibutuhkan adalah sebagai berikut ini :
1 unit komputer
1 modem
1 sambungan telepon
Hal yang harus dilakukan adalah :
Berlangganan ke salah satu ISP terdekat
Memasang modem ke komputer
Menginstall software internet yang disediakan oleh ISP ~ Menghubungkan komputer (dial-up) ke ISP
Kelamahan dari Dial-Up adalah sebagai berikut :
Saat melakukan koneksi internet, telepon tidak dapat digunakan untuk sambungan keluar atau menerima telepon.
Akses ini menggunakan modem analog, sehingga kecepatan akses lebih rendah dibandingkan metode lainnya, yaitu berkisar antara 64 kbps sampai 128 kbps.
Metode ini tidak dapat dijadikan hotspot karena kecepatan internet yang rendah. Internet Service Provider yang menggunakan metode ini adalah Telkomnet Instant dan D~NET.
2. Langkah-langkah menghubungkan komputer ke internet menggunakan ISP Telkomnet Instant:
Klik Start> Program> Accessories> Communication > Pilih Network Connections
3. Klik Create a new connection
4. Klik Next *Kotak dialog New Connection Wizard
5. Pilih Connect to the Internet, lalu klik Next. *Kotak dialog Network Connection Type
6. Plih Set Up my connection mannualy, lalu klik Next. *Kotak dialog Getting Ready
7. Pilih Connect using a dial-up modem, klik Next. *Kotak dialog Internet Connection
8. Pilih modem analog yang anda gunakan untuk setting dialup, klik Next.
Jika teman-teman punya laptop atau modem internet pada komputer dekstop, tidak perlu melakukan instalasi modem. Driver modem sudah terinstal ketika menginstal sistem operasi atau driver laptop 8. Ketik telkomnet instan pada kotak ISP name,
Konfigurasi Subscriber pada internet telepon
Banyak teknologi DSL menggunakan sebuah lapisan asynchronous transfer mode agar dapat beradaptasi dengan sejumlah teknologi yang berbeda.
Implementasi DSL dapat menciptakan jembatan jaringan atau penghalaan. Dalam konfigurasi jembatan jaringan, kelompok komputer pengguna terhubungkan ke subnet tunggal. Implementasi awal menggunakan DHCP untuk menyediakan detail jaringan sepertialamat IP kepada peralatan pengguna, dengan otentikasi melalui alamat MAC atau memberikan nama host. Kemudian implementasi seringkali menggunakan PPP melaluiEthernet atau asynchronous transfer mode (PPPoE atau PPPoA).
DSL juga memiliki rasio pembagian jaringan data yang layak dipertimbangkan pada saat memilih teknologi jalur lebar.
Jumat, 08 Januari 2016
Laporan Prakerin Jaringan Komputer
LAPORAN
INSTALASI JARINGAN LAN MENGGUNAKAN
TOPOLOGI STAR
TAHUN PELAJARAN 2015/2016
Nama : Aning
Listyaningrum
Kelas : XI TKJ 1
No Absen : 18
DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN PONOROGO
SMK NEGERI 1 BADEGAN PONOROGO
JL. Suyudono No. 1 Badegan Ponorogo 63455, Tlp/Fax. (0352) 751034
2015
LEMBAR
PENGESAHAN
NAMA
SEKOLAH : SMK NEGERI 1
BADEGAN
PROGAM
KEAHLIAN : TEKNIK KOMPUTER DAN
JARINGAN
NAMA
SISWA : ANING
LISTYANINGRUM
NAMA
PRODUK
Ponorogo, November 2015
Menyetujui,
Mengetahui,
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah penulis ucapkan kepada Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat serta nikmatnya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan
kegiatan belajar mengajar praktek pengalaman lapangan pendidikan di SMKN 1
BADEGAN yang akan dilaksanakan pada tanggal 27 Juli – 14 November 2015 tanpa
ada halangan suatu apapun.
Pembuatan proposal bertujuan untuk
syarat menyelesaikan praktek kerja industri. Prakerin adalah salah satu syarat
untuk mengikuti UAN (Ujian Akhir Nasional). Selain itu, juga bertujuan untuk
meningkatkan pemahaman tentang kegiatan belajar mengajar.
Didalam melaksanakan Prakerin dan
penyusunan laporan kegiatan belajar mengajar ini penulis sedikit banyak
mendapat bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak, untuk itu pada kesempatan
ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
Adapun kiranya penulis menyadari bahwa masih terdapat banyak kekurangan
dalam menulis proposal ini, oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan
saran yang membangun dari para pembaca untuk perbaikan kepadanya.
Ponorogo, 14 November 2015
Penyusun
Aning Listyaningrum
DAFTAR ISI
LEMBAR
SAMPUL ........................................................................................i
LEMBAR
JUDUL ...........................................................................................ii
LEMBAR
PENGESAHAN ............................................................................iii
KATA
PENGANTAR ....................................................................................iv
DAFTAR
ISI
...................................................................................................v
BAB
I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
......................................................................................1
B. Keunggulan dan Produk / Jasa
..............................................................1
C. Gambar dan Keterangan
.......................................................................2
D. Bahan
....................................................................................................3
E. Fasilitas / Alat
.......................................................................................3
BAB II PROSES
PELAKSANAAN
A. Proses Produksi
....................................................................................4
B. Laporan Rencana Anggaran Biaya.......................................................4
C. Sasaran Pasar atau Pengguna
...............................................................5
D. Jadwal Kegiatan
...................................................................................6
BAB III FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT
A. Faktor Pendukung
...............................................................................7
B. Faktor Penghambat
.............................................................................7
BAB IV PEMBAHASAN
A. Pembahasan Proses Produksi Barang dan Jasa
yang Dihasilkan .......8
B. Kompetensi yang Didapat Siswa
.......................................................16
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
........................................................................................17
B. Saran
..................................................................................................17
|
BAB I
PENDAHULUAN
A.
LATAR BELAKANG
PRAKERIN (Praktek Kerja Industri) adalah kegiatan
pendidikan, pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan didunia usaha atau
dunia industri yang relevan dengan dengan kompetensi (kemampuan) siswa sesuai
bidangnya.
Pada kelas XI semester ganjil ini,
telah diadakan kegiatan PRAKERIN. Tepatnya dimulai tanggal 27 Juli 2015 – 14 November 2015. Selama
kurang lebih 4 bulan ini kami telah melaksanakan Praktek Industri (PI) di
ISTANA COMPUTER yang beralamatkan di Jln. Pnorogo – Madiun, Mlilir, Dolopo.
Selama menjalankan Praktek Industri
(PI) di ISTANA COMPUTER kami telah mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman.
Mulai dari langkah langkah merakit dan membongkar PC, memperbaiki PC, membongkar
Printer, menginstal windows 7 dan windows XP, menginstal software/aplikasi, dll.
Sehubungan pembuatan laporan untuk
tugas akhir PRAKERIN, penulis menentukan judul “INSTALASI JARINGAN LAN MENGGUNAKAN TOPOLOGI STAR”.
B. Keunggulan dan Produk / Jasa
- Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing).
- Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua client (Printer Sharing).
- File data yang keluar/masuk dari/ke serverdapat di kontrol.
- Proses backup data menjadi lebih mudah dan cepat..
- Resiko kehilangan data oleh virus komputer menjadi sangat kecil sekali..
- Bila salah satu client/server terhubung dengan modem, , maka semua atau sebagian komputer pada jaringan LAN dapat mengakses ke jaringan Internet.
- Biaya akses ke Internet lebih murah karena menggunakan Server.
- Bisa dijadikan Workstation.
C.
Gambar dan Keterangan
KETERANGAN :
- PC SERVER
- PC CLIENT
- HUB/SWITCH
- ACCESS POINT
- KABEL UTP
D.
Bahan
No
|
Nama Bahan
|
Spesifikasi
|
Jumlah
|
Satuan
|
1.
|
PC SERVER
|
Prosessor : Intel Dual Core 2,1
Hardisk : Samsung 80 GB
Ram : Kingston 2 GB
Power Supply: Simbadda
Keyboard : Votre USB
Mouse : Votre USB
Monitor : LCD Samsung 18 Inchi
Casing : Tomico
CD ROM : Samsung
|
1
2
2
1
1
1
1
1
2
|
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
|
2.
|
PC CLIENT
|
Prosessor : Intel Dual Core 2,1
Hardisk : Samsung 80 GB
Ram : Kingston 1 GB
Power Supply: Simbadda
Keyboard : Votre USB
Mouse : Votre USB
Monitor : LCD Samsung 18 Inchi
Casing : Tomico
CD ROM : Samsung
|
4
4
4
4
4
4
4
4
4
|
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
|
3.
|
Kabel UTP
|
Balden USA
|
12
|
Meter
|
4.
|
Connector
RJ-45
|
Sturdy
|
12
|
Buah
|
5.
|
Hub
|
6 Port
|
1
|
Unit
|
6.
|
Access Point
|
TP-Link TL-WA901ND
|
1
|
Unit
|
E.
Fasilitas / Alat
No
|
Nama bahan
|
Jumlah Bahan
|
Jumlah
|
Satuan
|
1
|
Lan tester
|
1
|
1
|
Unit
|
2
|
Tang Crimping
|
1
|
1
|
Rim
|
3
|
Obeng (-) (+)
|
1
|
1
|
Buah
|
BAB II
PROSES PELAKSANAAN
A.
Proses Produksi
A.
Mempersiapkan
alat dan bahan yang akan di perlukan
B.
Melakukan
langkah kerja
C.
Melakukan
pengujian jaringan
B.
Laporan Rencana Anggaran Biaya
No
|
Spesifikasi
|
Jumlah
|
Satuan
|
Harga Satuan
|
Harga Total
|
1.
|
PC Server
Prosessor : Intel Dual Core 2,1
Hardisk : Samsung 80 GB
Ram : Kingston 2 GB
Power Supply: Simbadda
Keyboard : Votre USB
Mouse : Votre USB
Monitor : LCD Samsung 18 Inchi
Casing : Tomico
CD ROM : Samsung
|
1
2
2
1
1
1
1
1
2
|
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
|
Rp. 550.000,-
Rp. 250.000,-
Rp. 300.000,-
Rp. 350.000,-
Rp. 45.000,-
Rp. 25.000,-
Rp. 750.000,-
Rp. 200.000,-
Rp. 100.000,-
|
Rp. 550.000,-
Rp. 500.000,-
Rp. 600.000,-
Rp. 350.000,-
Rp. 45.000,-
Rp. 25.000,-
Rp. 750.000,-
Rp. 200.000,-
Rp. 200.000,-
|
2.
|
PC Client
Prosessor : Intel Dual Core 2,1
Hardisk : Samsung 80 GB
Ram : Kingston 1 GB
Power Supply: Simbadda
Keyboard : Votre USB
Mouse : Votre USB
Monitor : LCD Samsung 18 Inchi
Casing : Tomico
CD ROM : Samsung
|
4
4
4
4
4
4
4
4
4
|
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
|
Rp. 550.000,-
Rp. 250.000,-
Rp. 300.000,-
Rp. 350.000,-
Rp. 45.000,-
Rp. 25.000,-
Rp. 750.000,-
Rp. 200.000,-
Rp. 100.000,-
|
Rp. 2.200.000,-
Rp. 1.000.000,-
Rp. 1.200.000,-
Rp. 1.400.000,-
Rp. 180.000,-
Rp. 100.000,-
Rp. 3.000.000,-
Rp. 800.000,-
Rp. 400.000,-
|
3.
|
Kabel UTP
|
12
|
Meter
|
Rp. 5.000,-
|
Rp. 60.000,-
|
4.
|
RJ-45
|
12
|
Buah
|
Rp. 1.000,-
|
Rp. 12.000,-
|
5.
|
Hub
|
1
|
Unit
|
Rp. 150.000,-
|
Rp. 150.000,-
|
6.
|
Access Point
|
1
|
Unit
|
Rp. 500.000,-
|
Rp. 500.000,-
|
Jumlah
|
Rp.14.422.000,-
|
PENGHITUNGAN
RUGI LABA
A.
Harga Bahan
Total = Rp. 14.222.000,00 (A)
- Upah / Ongkos Kerja = 5% x (A)
= 5% X Rp. 14.222.000,00
= Rp.711.100,00
(B)
- Harga Pokok = (A) + (B)
= Rp. 14.222.000,00 + Rp. 711.100,00
= Rp. 14.933.100,00
(C)
- Laba = 10% x (C)
= 10% x Rp. 14.933.100,00
= Rp. 1.493.310,00
(D)
- Harga Jual = (C) + (D)
= Rp.14.933.100,00 + Rp. 1.493.310,00
= Rp.16.426.410,00
C.
SASARAN PASAR / PENGGUNA JASA
A.
Lembaga
pendidikan.
B.
Kantor atau
perusahaan umum
C.
Toko komputer
atau warnet Game Online
D.
JADWAL KEGIATAN
No
|
Kegiatan
|
Juli
|
Agustus
|
September
|
Oktober
|
November
|
Dsmber
|
||||||||||||||||||
1
|
2
|
3
|
4
|
1
|
1
|
2
|
3
|
4
|
2
|
3
|
4
|
1
|
2
|
3
|
4
|
1
|
2
|
3
|
4
|
1
|
2
|
3
|
4
|
||
1
|
Penyerahan
peserta PI
oleh guru
pembimbing
|
||||||||||||||||||||||||
2
|
Kerja praktek industri sesuai job yang diberikan
|
||||||||||||||||||||||||
3
|
Monitoring dan evaluasi
|
||||||||||||||||||||||||
4
|
Koordinasi dan
bimbingan ke
sekolah
|
||||||||||||||||||||||||
5
|
Monitoring dan evaluasi
|
||||||||||||||||||||||||
6.
|
Monitoring dan evaluasi
|
||||||||||||||||||||||||
7.
|
Persiapan akhir PI
|
||||||||||||||||||||||||
8.
|
Akhir praktek industri
|
||||||||||||||||||||||||
9.
|
Bimbingan laporan
|
||||||||||||||||||||||||
10.
|
Pengumpulan Laporan
|
||||||||||||||||||||||||
11.
|
Ujian PI
|
BAB III
FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT
A.
FAKTOR PENDUKUNG
1.
Tempat yang
aman, bersih dan nyaman.
2.
Adanya guru
pembimbing yang membantu dalam praktek.
3.
Sumber
Informasi dari internet.
B.
FAKTOR PENGHAMBAT
1.
Jarak antara
tempat tinggal dengan tempat PI yang jauh.
2.
Kurangnya
pengalaman dari pelajar.
3.
Peralatan
praktek yang kurang memadahi.
4.
Penyetingan
IP yang belum tepat.
BAB IV
PEMBAHASAN
1.
Pembahasan Proses Produksi Barang dan Jasa yang Dihasilkan
Jaringan LAN merupakan
kepanjangan dari Local Area Network, yaitu jaringan komputer yang hanya
mencakup wilayah kecil, seperti jaringan komputer warnet, gedung, kantor,
rumah, sekolah atau yang lebih kecil.
Saat ini kebanyakan LAN
berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat hub atau
switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s.
Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut
Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN.
Pada sebuah LAN, setiap node
atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri. Setiap komputer juga dapat
mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah
diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer
atau scanner. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan
pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.
Biasanya salah satu
komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang
mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut. Dan jika server itu
dihubungkan ke internet, semua komputer dalam jaringan LAN tersebut bisa ikut
terhubung ke internet hanya dengan satu modem di server.
LAN
mempunyai karakteristik sebagai berikut :
1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
2.
Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi.
Instalasi jaringan LAN dengan topologi star
ialah dengan menghubungkan masing-masing workstation ke server dengan bantuan
HUB.
Kelemahan Topologi Star:
- Boros Kabel
- Perlu penanganan khusus
- Kontrol terpusat ( HUB ) jadi elemen kritis
Keuntungan Topologi Star
- Kontrol Terpusat
- Paling Fleksibel
- Pemasangan atau perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain
- Kemudahan deteksi dan isolasi kerusakan pengelolaan jaringan
- Bila ada salah satu workstation mati, maka jaringan masih tetap berfungsi.
LANGKAH-LANGKAH
MEMBANGUN JARINGAN LAN
1. Buatlah Kabel UTP dengan susunan straight sebanyak
6 buah.
Kabel LAN Straight
merupakan kabel yang digunakan untuk menghubungkan 2 perangkat jaringan berbeda dengan konfigurasi ke 2 ujung warna
yang sama.
Cara membuatnya :
a)
Gunakan tang
crimping lalu kupas kulit luar kabel UTP sekitar 2cm (Jangan sampai
menyayat/memutuskan kabel dalam.
b)
Pisahkan
kabel-kabel di dalam dan luruskan. Susun dan rapikan berdasarkan warna Putih
Orange, Orange, Putih Hijau, Biru, Putih Biru, Hijau, Putih Coklat, dan Coklat.
Lalu potong ujung nya sehingga rata satu sama lain.
c) Masukkan kabel-kabel tersebut ke dalam konektor
RJ-45, tekan sampai semua kabel mencapai ujung konektor.
d) Pastikan semua kabel telah berada pada posisi yang
benar , tidak ada yang bersilangan.
Menonaktifkan windows firewall.
1)
Klik Icon Internet.
2)
Klik pada Network And Sharing Center.
3)
Klik Windows Firewall.
4)
Klik Turn Windows Firewall On Or Off.
5)
Klik Turn Off Windows Firewall lalu pilih Ok.
Cara mengaktifkan LAN.
1) Klik Control
Panel .
2) Pilih Network
And Internet.
3) Pilh Network And Sharing Center.
4) Lalu Pilih Change Adapter Setting.
5) Klik 2 kali pada Local Area Network.
6) Lalu klik 2 kali pada Internet Protocol Version 4 (TCP / IPv4).
7) Klik Use The following IP Address,
lalu isi IP address dan Subnet Mask.

NO.
|
NAMA PC
|
IP ADDRESS
|
1.
|
PC
SERVER
|
192.168.1.1
|
2.
|
PC
CLIENT 1
|
192.168.1.2
|
3.
|
PC
CLIENT 2
|
192.168.1.3
|
4.
|
PC
CLIENT 3
|
192.168.1.4
|
5.
|
PC
CLIENT 4
|
192.168.1.5
|
Untuk
mengecek konektifitas jaringan lakukan
ping pada IP yang dituju.
Untuk megetes koneksinya ketikan ping (IP address yang dimasukkan).
Contoh : ping 192.168.1.2
A.
Kompetensi yang Didapat Siswa
1.
Bisa membuat
jaringan LAN menggunakan Topologi Star.
2.
Bisa sharing
file menggunakan jaringan LAN.
3.
Mengetahui nama dan
alat yang digunakan dalam membangun
jaringan LAN.
BAB V
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Jaringan LAN merupakan kepanjangan dari Local Area
Network, yaitu jaringan komputer yang hanya mencakup wilayah kecil, seperti
jaringan komputer warnet, gedung, kantor, rumah, sekolah atau yang lebih kecil.
LAN sering
digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan
untuk memakai bersama sumberdaya (printer atau scanner) dan saling bertukar
informasi.
Biasanya salah satu
komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang
mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut. Dan jika server itu
dihubungkan ke internet, semua komputer dalam jaringan LAN tersebut bisa ikut
terhubung ke internet hanya dengan satu modem di server.
B.
SARAN
- Sebaiknya pastikan driver lan card sudah terpasang, jika tidak koneksi internet tidak bisa dilakukan.
- Proses pengisian IP address harus benar.
- Sebaiknya pastikan port di pc tidak berkarat atau rusak, jika rusak dapat mengakibatkan tidak terkoneksinya pc.
- Sebaiknya pastikan juga port di hub (concentrator tidak rusak/berkarat).
- Sebaiknya pastikan windows firewall dinonaktifkan.
Langganan:
Postingan (Atom)